Hello, This Is Honey Lemon! Sebelum mulai pembahasan, coba kalian cek sabun muka, shampo ataupun pasta gigi kalian. Apakah ada kandungan Sodium Lauryl Sulphate (SLS). Lalu apa itu Sodium Lauryl Sulphate? Apakah berbahaya? Zat kimia ini cukup menuai kontroversi karena banyak ada sebagian orang yang tak masalah jika menggunakan SLS dan ada juga sebagian orang yang memasukan SLS ke blacklist ingredient produk kecantikan mereka.
Apa itu Sodium Lauryl Sulphate itu?
Sodium Lauryl Sulphate adalah surfaktan yang
digunakan untuk membersihkan kotoran dan minyak. Cara kerja dari SLS adalah menurunkan tegangan
air dan minyak sehingga bisa membersihkan kotoran yang menempel dan kotoran
lebih mudah terangkat. Selain itu SLS juga digunakan sebagai foaming agent atau
penghasil busa pada beberapa produk tertentu. SLS terbuat dari minyak kelapa
yang mengalami proses kimiawi yang mengakibatkan sifat alaminya hilang.
Menurut National Environmental Research
Institute Denmark, 82% produk kecantikan dan detergen mengandung kandungan SLS.
Penelitian lain menyebutkan bahwa SLS dapat meningkatkan resiko gatal, iritasi, dan
kemerahan, serta membuat kulit menjadi kering.
Amankah menggunakan SLS? Apakah ada alternatifnya?
Menurut Food and Drug
Administration (FDA), produk yang mengandung SLS aman digunakan selama
konsentrasinya tidak lebih dari 1 %. Serta menurut jurnal yang diterbitkan
tahun 1993 di International Journal of Toxicology (most research journal),
menemukan bahwa SLS tidak berbahaya jika digunakan sebentar dan dibilas dari
kulit, seprti shampo dan sabun. Namun, beberapa penelitian juga mengatakan
bahwa beberapa resiko penggunaan SLS tetap ada seperti iritas level sedang
hingga level berat.
Justin
Dragna, Ph.D menyarankan unutk menggunakan surfaktan yang berasal dari Alky
polyglycosides seperti Decyl glucoside untuk mengganti penggunaan SLS. Selain itu kita juga bisa menggunakan
surfaktan seperti Taurates, Isethionates, Olefin sulfonates, Sulfosuccinates,sarcosinates, dan Ammonium lauryl sulphate.
Dapat disimpulkan bahwa
penggunaan SLS sebenarnya aman karena sudah diformulasikan untuk penggunaan
kosmetik dan produk perawatan sehari-hari. Tetapi, perlu diingat bahwa
penggunakan kosmetik atau perawatan wajah perlu disesuaikan dengan kebutuhan.
Rekomendasi Face Wash Bebas SLS
Himalaya Purifying Neem Face Wash
Himalaya Purifying Neem Facial Wash ini diformulasikan dengan daun Neem, yang baik untuk membersihkan segala kotoran, mengurangi kadar minyak berlebih, membuat kulit lebih segar, dan mengontrol jerawat. Dilengkapi dengan kandungan kunyit yang baik sebagai anti-bakteri dan membantu membuat kulit wajah lebih cerah alami. Produk ini mild, tidak membuat kulit kering setelah pemakaian, busanya tidak banyak, hypoallergenic, dan dermatogically tested, jadi bisa dipakai oleh kulit sensitif sekalipun. Facial wash ini tepat sebagai langkah awal perawatan kulit bagi kamu kamu yang kulitnya berminyak, kombinasi, atau berjerawat. Produk ini dibanderol dengan harga Rp25.000
Ingredients
Water (aqua), ammonium lauryl sulfate, melia azadirachta (neem) leaf extract, cocamidopropyl betaine, sodium cocoyl glutamate & disodium cocoyl glutamate, glycerin, acrylates/c10-30 alkyl acrylate crosspolymer, curcuma longa (turmeric) root extract, sodium hydroxide, phenoxyethanol, fragrance, methylchloroisothiazolinone & methylisothiazolinone, sodium metabisulfite, citric acid, disodium edta, tocopheryl acetate.
Senka Perfect Whip Facial Foam
Senka Perfect Whip Facial Wash mengandung White Cocoon Essence-nya yang mampu menghasilkan busa lembut yang tebal dan juga padat.Busa inilah yang nantinya akan bekerja mengangkat sisa-sisa kotoran dan makeup yang menempel di kulit wajah. Meski intensitas busa yang dihasilkan sangat banyak, para penggunanya tak perlu khawatir kulit akan menjadi kering karena produk pembersih wajah ini telah dilengkapi dengan Double Hyaluronic acid yang mampu menjaga kelembapan serta membuat kulit senantiasa terhidrasi. Produk ini dibanderol dengan harga Rp50.000
Ingredients
Water,
Potassium Stearate, PEG-8, Potassium Myristate, Glycerin, Potassium Laurate,
Dipropylene Glycol, Stearic Acid, Butylene Glycol, Glyceryl Stearate Se,
Myristic Acid, Lauric Acid, Polyquaternium-7, Beeswax, Phytosteryl/Octyldodecyl
Lauroyl Glutamate, Disodium EDTA, Fragrance.
Neutrogena Oil Free Acne Wash
Neutrogena Oil Free Acne Wash dengan Microclear Technology membersihkan dan merawat kulit yang berjerawat dalam satu langkah. Formulanya membantu mengurangi minyak dan membersihkan pori-pori yang tersumbat dengan lembut tanpa membuat kulit terlalu kering. Produk ini dibanderol dengan harga Rp120.000
Ingerdients
Water,
Sodium C14-16 Olefin Sulfonate, Cocamidopropyl Betaine, Salicylic Acid, PEG-80
Sorbitan Laurate, Benzalkonium Chloride, C12-15 Alkyl Lactate, Disodium EDTA,
Fragrance, Cocamidopropyl PG-Dimonium Chloride Phosphate, Propylene Glycol,
Aloe Barbadensis Leaf Extract, Anthemis Nobilis Flower Extract, Chamomilla
Recutita (Matricaria) Flower Extract.
Sensatia Original Soapless Face Cleanser
Ingredients
Water (Aqua), Decyl Glucoside, Aloe Barbadensis (Aloe)
Leaf Juice, Vegetable Glycerin, Xanthomonas Campestris (Xanthan) Gum, Sodium
Citrate, Triticum Vulgare (Wheat) Germ Oil, Citric Acid, Citrus Aurantium
Dulcis (Orange) Peel Extract, Benzyl Alcohol & Benzoic Acid &
Dehydroacetic Acid, Tocopherol (Vitamin E), Lavandula Angustifolia (Lavender)
Oil, Citrus Aurantium Amara (Bitter Orange) Flower Oil, Averrhoa Carambola
(Star Fruit) Extract, Triticum Vulgare (Wheat) Amino Acids, Cananga Odorata
(Ylang Ylang) Flower Oil.
Posting Komentar
Posting Komentar